Kamis, 04 Juli 2013

XML

Extensible Markup Language (XML) diperkenalkan pada akhir tahun 90-an. XML merupakan suatu bahasa markup seperti halnya HTML namun penggunaannya tidakterbatas pada tampilan halaman web saja. Markup yaitu bahasa yang berisikan kode-kode berupa tanda-tanda tertentu dengan aturan tertentu untuk memformat dokumen teks dengan tag sendiri agar dapat dimengerti. XML direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data. XML berfungsi sebagai toolkit penyimpanan data (tidak ada program) dan tidak tergantung dengan tools tertentu (seperti editor, dbms, compiler, dsb). Dalam beberapa tahun ini, XML diterapkan dan diadopsi secara luas oleh dunia industri. Hal ini dikarenakan fitur-fitur yang dimilikinya. Beberapa hal penting yang harus kita ketahui adalah XML bukan merupakan pengganti HTML karena XML dan HTML yang dirancang dengan tujuan yang berbeda yaitu XML dirancang untuk transportasi dan menyimpan data, dengan fokus pada apa data. HTML dirancang untuk menampilkan data, dengan fokus pada bagaimana data terlihat. XML digunakan untuk membuat versi HTML baru yang lebih bersih (cleaner version) yang dinamakan XHTML. XML menjadi dasar dari beberapa bahasa markup yang telah sedang berkembang sampai saat ini, seperti: XHTML (perbaikan dari HTML), VoiceXML (bahasa untuk aplikasi suara, telepon), XForms (form pada web yang dapat digunakan pada berbagai macam jenis browser, seperti: desktop, PDA , handphone, kertas), XPath, XPointer, XSL dan XSLT (transformasi dan presentasi XML
  • Tujuan XML :
  1. Sebagai penyimpan data (database) yang mudah dibaca oleh user karena disimpan dalam bentuk teks.
  2. Digunakan untuk pengiriman data transaksi antar perusahaan, atau mentransfer data dari DBMS yang berbeda (misalnya : Oracle ke SQL Server).
  3. Sebagai acuan membuat bahasa baru, seperti WML (Wireless Markup Language) yang digunakan pada mobile device dengan protokol WAP, atau VoiceXML yang digunakan sebagai bahasa markup untuk pengenalan suara, dialog, aplikasi interaksi respon suara maupun DTMF (seperti aplikasi pengisian pulsa atau call center), dan sebagainya.
  4. Sebagai file konfigurasi, di Java dokumen-dokumen XML sering kita jumpai seperti file server.xml dan web.xml yang digunakan Tomcat, atau perintah-perintah query yang disimpan dalam file XML yang dipakai pada framework iBatis atau Hibernate.
  • Keuntungan XML:
  1. Ekstensibilitas, yaitu dapat ditukar atau digabung dengan dokumen XML lain.
  2. XML memang didesain untuk memuat informasi data secara terstruktur sehingga pencarian data menjadi lebih cepat dan tepat.
  3. Memungkinkan pemrograman yang lebih baik maka dibuat suatu software pengolah XML.
  4. Memisahkan data dan presentasi yang akan direpresentasikan dalam XML dan XSLT.
  5. Plain text dan platform independen untuk pertukaran data.
  6. XML fleksible dan multiplatform.
  7. XML memiliki kompatibilitas lebih baik daripada HTML.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar